Solok– Desa Wisata Tanjung Alai, Kabupaten Solok semakin berbenah dalam sektor Pariwisata. Disamping Lereng Green View yang namanya sudah membumbung tinggi, sejumlah potensi wisata baru yang tak kalah menariknya juga sedang dikembangkan. Diantaranya wisata agro kebun kopi dan kebun buah naga, wisata kuliner, wisata tracking, camping ground, serta pendukung seperti homestay bagi para wisatawan. Semua potensi tersebut akan sama-sama dipromosikan dengan memanfaatkan Lereng Green View sebagai etalasenya.
Walinagari Yurdam mengatakan, keseriusan pihak pemerintahan nagari, Kelompok-kelompok Sadar Wisata telah mengarah pada pola pengembangan yang terintegrasi. “Kita mencoba untuk sama-sama menginformasikan secara lebih lengkap potensi wisata yang ada di Tanjung Alai. Dengan begitu, para wisatawan tidak hanya akan menjadikan Lereng Green View sebagai tujuan mereka, tetapi juga sejumlah daya tarik lainnya,” katanya. Selain promosi bersama di “etelase” Lereng Green View, berbagai paket wisata yang menghubungkan setiap daya tarik juga akan segera dirilis. Yurdam juga memastikan bahwa proses integrasi pemasaran ini akan semakin meningkatkan pemerataan dampak ekonomi pariwisata bagi masyarakat. “Jika langkah ini diseriusi oleh semua pihak yang terlibat dalam kepariwisataan di nagari ini, insyaallah potensi kita akan semakin muncul ke permukaan, sehingga angka kunjungan diharapkan juga akan semakin meningkat,” katanya.
Pengamat pariwisata Ady Kurniawan mengatakan zonasi pariwisata di Tanjung Alai sudah terpetakan dengan baik.”Lereng View disamping lokasi paralayang, juga sekaligus menjadi zona mass tourism bagi mereka yang ingin menikmati pemandangan Danau Singkarak dari ketinggian. Sementara untuk wisata minat khusus seperti tracking dan agrowisata berada pada kawasan bagian yang lebih dalam lagi di Nagari Tanjung Alai. Tentu saja etalase tepatnya memang berada di gerbang nagari seperti di Lereng Green View ini,” katanya. Muhammad Rafdi selaku ketua Pokdarwwis Lereng Green View menyambut baik rencana untuk menjadikan lokasi yang ia kelola bersama anggotanya sebagai etalase wisata nagari Tanjung Alai. “kami sangat siap untuk turut mempromosikan daya tarik lainnya yang ada di Nagari Tanjung Alai. Mudah-mudahan dengan langkah tersebut, semakin banyak pengunjung Lereng Green View yang juga tertarik untuk menikmati daya tarik lainnya di Desa Wisata Tanjung Alai ini,” katanya.
Kepala Bidang Industri dan Kelembagaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok Gusri Alam sangat mendukung rencana Desa Wisata Tanjung Alai untuk menerapkan pola promosi terintegrasi. “Kami juga berharap agar selain promosi secara langsung di Lereng Green View, para penggerak pariwisata di Tanjung Alai juga lebih serius berpromosi di media sosial,” katanya.
Latest posts by Redaksi Marewai (see all)
Discussion about this post