Marewai
  • Budaya
  • Sastra
  • Punago Rimbun
  • Pelesiran
  • Carito
No Result
View All Result
  • Login
  • Daftar
  • Budaya
  • Sastra
  • Punago Rimbun
  • Pelesiran
  • Carito
No Result
View All Result
Marewai
No Result
View All Result
Home Berita

Desa Wisata Danau Diateh Angkat Potensi Ekowisata

Redaksi Marewai Oleh Redaksi Marewai
20 Februari 2023
in Berita
3.3k 251
0
BagikanBagikanBagikanBagikan

Solok- Kawasan wisata Danau Diateh tentu sudah sangat populer di pasar pariwisata lokal Sumbar maupun nasional. Kawasan yang terletak di Kabupaten Solok ini semakin menarik berkat hadirnya sejumlah destinasi yang sudah dikembangkan masyarakat dan investor. Namun peluang lain dalam pengembangan kepariwisataan di kawasan yang termasuk dalam Kecamatan Danau Kembar ini telah terlihat oleh Kelompok Sadar Wisata yang diketuai oleh Yendrizal.

“Karena pariwisata akan berdampak pada lingkungan maka kami mengantisipasinya justru dengan sebuah paket wekowisata,” kata Yendrizal.

Paket ekowisata Desa Wisata Danau Diateh difokuskan pada penanaman pinus. “Kami sudah terpakan paket ini sejak beberapa thaun terakhir dan sangat diminati, terutama oleh kalangan muda,” katanya.

Penanaman pinus dilakukan di sekitar kawasan danau, di pinggir jalan, lahan pertanian dan sejumlah kawasan lainnya. “Tanaman pinus ini sangat berguna untuk mengatasi longsor, sebagai tanaman peneduh dan melindungi kawasan sekitarnya dari badai,” katanya. Dengan banyaknya pembukaan lahan untuk kepentingan pariwisata dan pendukungnya, maka penghijauan harus dilakukan di sejumlah titik.

“Ini untuk menjaga agar kesan asrinya Danau Diateh tidak pudar,” sebutnya. Secara estetik, tanaman pinus juga sangat mendukung keindahan Danau Diateh. “Dengan adanya tanaman ini, kawasan Danau Diateh dan sekitarnya makin menguatkan kesan sebagai switzerlandnya Indonesia. Banyak wisatawan yang mengambil foto dengan latar pohon-pohon pinus di pinggir danau kami,” katanya.

Yendrizal berharap, pengembangan paket ekowisata ini akan turut memuluskan upaya kelompoknya dalam membangun dempot pembibitan pinus. “Kami masih mencari bibit dari luar kawasan kami. Kami berharap suatu saat, kami dapat membibitkan sendiri pohon pinus ini. Selain untuk kebutuhan paket wisata kami, dapat pula dijual kepada pihak yang membutuhkan,” sebutnya.

Pokdarwis Danau Diateh juga telah bekerjasama dengan sejumlah pengusaha untuk menjamin ketersediaan penginapan bagi para peminat ekowisata. “Kami sudah menjalin kerjasama dengan sejumlah pemilik hotel dan penginapan. Misalnya dengan hotel Green Hill, agar tersedia penginapan yang memadai. Sebab, ekowisata biasanya diminati oleh kelompok-kelompok mahasiswa dan siswa. Jadi butuh baanyak penginapan biasanya,” sebutnya.

Pengamat wisata Sumatera Barat Muhammad Fadhli mengatakan pengembangan ekowisata untuk kawasan wisata populer seperti Danau Diateh sangatlah tepat. “Pariwisata tentu akan berdampak bagi lingkungan. Upaya cepat untuk mengantisipasi kerusakan lingkungan perlu dilakukan. Dengan adanya ekowisata, kelestarian lingkungan diharapkan dapat terwujud,” kata dosen Institut Seni Indonesia Padang panjang ini. (Ajo)

  • About
  • Latest Posts
Redaksi Marewai
ikuti saya
Redaksi Marewai
Redaksi Marewai at Padang
Redaksi Marewai (Komunitas Serikat Budaya Marewai) adalah sebuah Komunitas Budaya yang menyediakan ruang bagi siapa saja yang mau mempublikasi tulisannya, sebagai media alternatif untuk para penulis.
Silakan kirim karyamu ke; [email protected]
Redaksi Marewai
ikuti saya
Latest posts by Redaksi Marewai (see all)
  • Puisi-puisi Kiki Nofrijum | Magrib Macet - 30 September 2023
  • Festival Tanah Ombak: Pelatihan Sastra Anak “Melatih Nalar Sejak Dini” - 18 September 2023
  • Puisi-puisi Maulidan Rahman Siregar | Siregar - 16 September 2023
Tags: Desa wisatamarewai tvWisata

Related Posts

Buku Puisi: Yang Tidak Mereka Bicarakan Ketika Mereka Berbicara Tentang Cinta – Jemi Batin Tikal

Buku Puisi: Yang Tidak Mereka Bicarakan Ketika Mereka Berbicara Tentang Cinta – Jemi Batin Tikal

Oleh Redaksi Marewai
29 Agustus 2023

Buku puisi Yang Tidak Mereka Bicarakan Ketika Mereka Berbicara Tentang Cinta, setelah terbit bisa dipesan melalui media sosial Instagram/Facebook...

Balimau: Momen Kawula Muda atau Tradisi Sarat Nilai Filosofi

Balimau: Momen Kawula Muda atau Tradisi Sarat Nilai Filosofi

Oleh Arif P. Putra
22 Maret 2023

Lokasi: Gantiang, Surantih, Pesisir Selatan. Bagi masyarakat Minangkabau tradisi balimau sudah tidak asing lagi. Tradisi yang dilakukan sehari sebelum...

The Kura-Kura melepas lagu tunggal berjudul “Hura-hura!” Merespon fenomena balap liar anak muda di Kota Padang hingga merenggut nyawa.

The Kura-Kura melepas lagu tunggal berjudul “Hura-hura!” Merespon fenomena balap liar anak muda di Kota Padang hingga merenggut nyawa.

Oleh Redaksi Marewai
5 Maret 2023

The Kura-Kura merupakan band yang berasal dari Kota Padang, alah satu band punk yang cukup kuat bertahan meski berjalan...

Menelusuri Bahasa Minang Pondok | Chalvin Pratama Putra

Oleh Redaksi Marewai
2 Maret 2023

Di dalam gedung Long See Tong yang menghadap langsung jalanan utama Kampung Pondok dengan ditemani Gambang yang terus dibunyikan...

Next Post
Cerpen Riska Widiana | Dunia yang Kosong

Cerpen Riska Widiana | Dunia yang Kosong

Hari Pertama Pameran Poto “Halaman Depan Multikulturalisme”

Hari Pertama Pameran Poto "Halaman Depan Multikulturalisme"

Discussion about this post

Marewai

ikuti kami:

© 2023 marewai.com – Komunitas Serikat Budaya Marewai

No Result
View All Result
  • Kirim Tulisan ke Marewai
  • Budaya
  • Carito
  • Sastra
  • Berita Seni Budaya
  • Pelesiran
  • Punago Rimbun
  • Tentang Marewai

© 2023 Marewai

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In