
Padang Pariaman, Marewai— Sukses Festival Panti Kayu yang digarap Sanggar Rangkiang Palito, pemuda Panti Kayu dalam koridor Forum Batajau Seni Piaman semakin memacu jajaran pemerintahan nagari Bisati untuk turut mensuport kegiatan Festival Batajau di Bisati tahun 2021. Hal ini diungkapkan walinagari Firdaus pada pertemuan dengan ketua serta tim utama Batajau Seni Piaman di Sungai Sariak Selasa (29/12). “Insyaallah ini akan sinergis dengan BUMNag yang tengah kita rintis di Bisati. BUMNag tersebut akan bergerak pada sektor jasa, yakni penyewaan tenda. Dengan maraknya kesenian berkat pancingan ivent batajau seni, maka akan menyuburkan usaha ini. BUMNag kami siap mensupport Forum Batajau Seni dalam setiap kalender acaranya,” ungkap Firdaus.
Lebih jauh, Firdaus menjelaskan di awal pergerakan BUMNag Bisati nantinya akan diarahkan tidak hanya untuk mendapatkan profit tetapi juga social benefit. “Kebermanfaatan usaha juga harus menjadi prioritas kita. Jadi tidak hanya keuntungan finansial semata. Tetapi sejauh mana usaha ini dapat menebar manfaat bagi kemajuan Bisati,” sebutnya.
Festival dalam rangka ulangtahun Sanggar Rangkiang Palito yang digelar pada 2019 lalu, menurut Firdaus berhasil menjadi triger dalam meningkatkan semangat masyarakat dalam berkegiatan dan menyokong kesenian. “Buktinya, bantuan dari para perantau bagi sanggar baru yang dibangun pasca ivent tersebut semakin nyata. Kini sanggar Panti kayu sudah mendapat perhatian yang luar biasa dari perantau kita,” katanya.
Sehubungan dengan akan didirikannya perusahaan oleh Forum Batajau Seni Piaman, diharapkan akan turut bersinergi dengan BUMNag Bisati. “Kami yakin kerjasama ini akan menarik. Sebab sektor usaha di perusahaan Batajau akan satu frekwensi dengan BUMNag kita. Akan terjadi sinergi yang baik nantinya,” katanya.
Ketua Forum Batajau Seni Piaman, Ajo Wayoik menilai kegiatan yang sudah berlangsung di Panti Kayu sudha layak dikembangkan sebagai cikal bakal Festival Nagari Bisati. “Kita sudah punya bibit pemuda-pemuda yang siap bekerja meneruskan Festival ke tingkat yang lebih besar lagi di Panti Kayu. Dan itu adalah cikal bakal ivent yang lebih besar dalam skop lebih luas di bawah naungan nagari Bisati,” katanya.
Terkait kerjasama dengan BUMNag, Ajo Wayoik menyambut hangat niat baik walinagari dalam menyokong kegiatan-kegiatan Batajau. “Ini akan jadi kerjasama yang berkelanjutan. Kami yakin Bisati akan terus berbenah, dan kami akan siap mendampingi untuk hal-hal yang terkait dengan bidang kami di seni budaya,” katanya.
- Cerpen Kurnia Gusti Sawiji | Senja di Kampung Jam Pasir - 9 Februari 2025
- Puisi-puisi Fathurrozi Nuril Furqon | Rwanda Pasca 1994 - 8 Februari 2025
- DENGUNG TANAH GOYAH KARYA IYUT FITRA: TENTANG NEGARA, LINGKUNGAN, DAN KEBIJAKSANAAN NUSANTARA - 3 Februari 2025
Discussion about this post