Cerpen Putri Oktaviani | Wanita yang Pergi ke Mars
Sepatu kanan Marisa sudah jatuh. Selangkah lagi dia maju, maka tamatlah kehidupannya. Matanya terpejam kuat-kuat. Mulutnya memaki manusia-manusia yang telah...
Redaksi Marewai (Komunitas Serikat Budaya Marewai) adalah sebuah Komunitas Budaya yang menyediakan ruang bagi siapa saja yang mau mempublikasi tulisannya, sebagai media alternatif untuk para penulis.
Silakan kirim karyamu ke; [email protected]
Sepatu kanan Marisa sudah jatuh. Selangkah lagi dia maju, maka tamatlah kehidupannya. Matanya terpejam kuat-kuat. Mulutnya memaki manusia-manusia yang telah...
telah kuceritakan padamubait-bait puisi yang paling sendumeluncur seperti hujanyang membuatku tak ingin pelukan laindan puisi itulahir dari rahimmu Miranda berpaling....
Tepi Sungai Sekat-sekat dan ketiadaan cinta kemarin, mampukah menebus luka hari ini? Kerinduan menjulang meninggi di tepi sungai Bila angin kencang diterbangkan...
Pembaringan. Letak lamunku berhenti menyeka bulan redupdimeja bergetah kata-katajalan terjal mengetuk hening sekat napaslelah bertangga menyingkap ganas irama melepuh dalam...
“Mana mungkin bisa membungkam mulut orang tidak waras.” Seperti itu yang dipikirkan orang-orang di kampung itu. Orang gila seperti Bajul,...
SELAMAT PAGI AKU selamat pagi akubagaimana kabarmu hari ini? di gerbang yang ke sekian ribupagi. kulihat diriku yang laludi mana-mana....
SAJAK UNTUK IBU Nasib membalut matalukis keriput mimpi jadi abadidan gores senyum,menyatu dengan senja yang tenggelamdi tepi Padangdi akhir pusaran...
Aku sepertinya telah meninggalkan sebagian dari diriku di sana. Saat di mana kusaksikan darahnya mengalir dari luka di dahi, ia...
Bertemu Malaikat di Tanah Dewa di pedamalan bandar sepuluhdi penghujung jumadil akhirkusambangi negeri selatantanah dewa dengan sambutan cerita sakral. "nak,...